Selain menikmati destinasi populer, banyak pelancong yang datang ke Pulau Dewata juga memiliki sesuatu yang berbeda untuk dicari: permata tersembunyi di Bali. Tak heran karena meski sudah ribuan tempat wisata yang dikenal luas, Bali masih menyimpan beberapa “rahasia” yang menunggu untuk ditemukan, terutama di bagian timur pulau. Apakah Anda siap untuk menemukan semuanya begitu Anda mengunjungi Bali? Ini dia 6 tempat rahasia di Bali bagian timur yang pasti kamu suka!
1. Air Terjun Kanto Lampo
Bayangkan suara gemericik air di antara alam subur yang tenang. Angin sepoi-sepoi yang menenangkan menyentuh tubuh Anda saat Anda mandi di kolam yang masih asli. Itulah yang akan langsung Anda dapatkan saat mengunjungi Air Terjun Kanto Lampo. Terletak di Desa Beng di Kabupaten Gianyar, air terjun ini terletak dekat dengan pemukiman umum sehingga Anda tidak akan kesulitan trekking ke lokasi. Air terjun bertingkat dengan ketinggian kurang lebih 15 meter ini tidak memiliki aliran deras, namun tetap menghadirkan suasana yang sangat menenangkan yang sangat cocok bagi Anda yang mencari liburan yang tenang.
2. Bendungan Tukad Yeh Unda
Anda pernah mendengar tentang pantai, resor mewah , air terjun, dan sawah di Bali. Tapi pernahkah Anda mendengar tentang bendungan yang instagramable di Bali? Ya, itu nyata, dan itu ada di kawasan Semarapura Kelod Kangin di Kabupaten Klungkung. Karena bentuknya yang lebar, pendek, dan mirip air terjun, bendungan ini menjadi daya tarik wisata yang menarik untuk dinikmati. Banyak anak-anak setempat yang sering mandi dan bermain di area bendungan, menambah suasana yang semarak di lokasi tersebut. Jika Anda tidak ingin berendam di kolam, Anda bisa mengagumi lingkungan yang rimbun dan Anda akan segera merasakan kenyamanan dan kedamaian.
3. Pura Goa Lawah
Menjadi salah satu pura terpenting di Bali, Pura Goa Lawah – yang secara harfiah berarti Gua Kelelawar – menghadirkan sebuah kompleks yang dibangun di sekitar bukaan gua yang dihuni oleh sekelompok kelelawar. Terletak di Kabupaten Klungkung, candi ini dibangun pada abad ke-11 oleh Mpu Kuturan, salah satu pendeta awal yang menyebarkan ajaran agama Hindu di pulau itu. Jika Anda mengunjungi tempat ini, Anda tidak hanya bisa mengagumi pemandangan pura yang megah, Anda juga bisa melihat garis besar Pulau Nusa Penida. Sungguh pengalaman yang mengasyikkan!
Highlight: Dapatkan Pinjaman Modal Usaha Tanpa Jaminan
4. Pantai Bias Tugel
Terletak di Desa Padangbai – Kabupaten Karangasem, pantai ini jarang disebut-sebut ketika orang membicarakan hal-hal terbaik untuk dilakukan di Bali timur. Hal ini terutama karena tidak seperti Kuta atau Canggu, letaknya jauh dari keramaian. Selain itu, terisolasi oleh perbukitan karang, yang membuatnya tidak menguntungkan bagi pengunjung biasa. Namun, bagi mereka yang suka berpetualang, tempat ini menawarkan banyak hal menakjubkan yang sangat berharga untuk dijelajahi. Pertama: lokasinya yang terpencil membuat pantai ini menjadi tempat yang tenang untuk bersantai bersama rombongan pribadi Anda. Kedua: suasana alamnya yang bersih dengan pemandangan laut yang menakjubkan tidak akan pernah gagal untuk memukau Anda. Jangan berpikir dua kali untuk mengunjungi Pantai Bias Tugel. Anda pasti tidak akan menyesalinya.
Visit Web: Blast Love – Trading – 5knet.com
5. Pantai Candidasa
Pantai Candidasa adalah pantai yang menarik dengan pemandangan yang menakjubkan dan suasana santai untuk berbaring. Terletak di Desa Candidasa di Kabupaten Karangasem dan sekitar 80 menit perjalanan dari Denpasar jika Anda mengendarai mobil. Dulunya merupakan desa nelayan yang dibangun pada abad ke-12 sebelum kemudian ditetapkan sebagai objek wisata pada tahun 1970-an. Banyak orang memilih untuk mengunjungi pantai ini bukan hanya karena terlihat indah, tetapi juga karena dekat dengan objek wisata lainnya, seperti Istana Air Tirta Gangga, Pulau Gili Tekopong, dan masih banyak lagi. Jika Anda mencari tempat wisata satu atap di Bali Timur yang benar-benar layak untuk dikunjungi, ini dia.
6. Taman Ujung
Juga terletak dekat dengan Pantai Candidasa, di sini adalah Istana Kerajaan Taman Ujung. Dulunya dikenal sebagai Taman Soekasada, situs ini dulunya merupakan taman wisata yang dibangun pada tahun 1909 di bawah pemerintahan Raja Karangasem. Pada tahun 1963, tempat ini dihancurkan oleh letusan Gunung Agung dan ditinggalkan hingga akhirnya dibangun kembali dan dibuka sebagai objek wisata pada tahun 2003. Begitu Anda tiba di tempat ini, Anda dapat mengagumi desain arsitektur klasik bangunan dan juga keindahannya. kolam suci di bawah istana. Anda juga bisa menyaksikan panorama indah yang tersaji dari area tertinggi yang dihiasi pilar-pilar besar tanpa atap. Jika Anda melihat ke arah tenggara dari posisi itu, Anda bisa melihat lautan biru di Pantai Ujung. Banyak hal yang harus dilakukan di sini, jadi pastikan Anda tidak melewatkan tempat ini!